Menurut lembaga penerbangan Federal Aviation Administration(FAA), pesawat baru Boeing 787 Dreamliner punya celah keamanan di jaringan komputernya. Lubang keamanan ini memungkinkan penumpang leluasa mengakses sistem navigasi dan komunikasi pesawat.
Celah keamanan ini terjadi karena sistem internet dalam pesawat, terkoneksi dengan jaringan kendali dan navigasi pesawat. Sistem internet di pesawat ini dirancang untuk keperluan koneksi akses data di masa depan, padahal sistem ini terhubung dengan jaringan komputer penumpang.
Namun Lori Gunter, juru bicara Boeing, bersikukuh sistem jaringan yang ada di pesawat Boeing 787 tetap aman meski saling terhubung. Boeing 787 Dreamliner saat ini baru dalam tahap produksi dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2008. Pesawat berbadan lebar ini mampu menampung 200 – 350 penumpang tergantung konfigurasi tempat duduk dan akan menjadi pesawat penumpang pertama yang menggunakan material komposit di konstruksi bodinya.
0 komentar:
Posting Komentar